Kesegaran yang terus dijaga dari kelapa sawit itu adalah adalah parameter SunCo dalam proses produksi. Tentu saja dilihat dari segi kesehatan. Pengolahan dimulai tidak lebih dari 24 jam setelah buah sawit dipetik. Ada tiga indicator yang membuktikan sebagai minyak yang baik.
Mengapa SunCo bisa bening? Kelapa sawit yang segar adalah kunci minyak goreng yang bening. Semakin bening minyak goreng maka saat digunakan untuk menggoreng minyak tidak cepat menjadi hitam / teroksidasi, sehingga meminimalkan resiko timbulnya kanker pada tubuh manusia.
Minyak itu dapat diminum. SunCo memang bukan untuk diminum, tetapi untuk membuktikan kualitas minyak goreng yang baik dapat dibuktikan dengan uji organoleptic, yakni dengan dimasukkan dan dirasakan di rongga mulut.
Artinya sifat dan karakter minyak ini seperti air, tidak lekat atau berbau. Minyak mudah mengalir sehingga tidak menyangkut atau gatal di tenggorokan.
Minyak ini tidak mudah beku pada suhu rendah. Dengan Buah Kelapa Sawit segar yang langsung diolah tidak lebih dari 24 jam membuat SunCo menjadi minyak goreng dengan minyak jenuh terendah dibanding yang lainnya, sehingga SunCo tidak mudah beku dan meminimalkan peningkatan kolesterol.
Test Dilakukan di Climacell (alat pendingin) dengan suhu 2 ºC dengan waktu 1 jam 41 menit 36 detik, terbukti SunCo tidak mudah beku dibanding Minyak Goreng ber-merk lainnya.
Kamis 9 Maret 2017, Sunco telah mendapatkan penghargaan Gold Champion dari WOW Brand di Raffles Hotel, Jakarta. Penghargaan ini adalah bentuk keberhasilan sunco sebagai minyak goreng terBAIK yang direkomendasikan konsumen di Indonesia.
SunCo adalah minyak goreng pertama dengan Fortifikasi Vitamin A dari Jerman, Vitamin A tidak hilang pada waktu dipanaskan. Ini bisa dibuktikan dengan alat uji (teknologi dari Jerman).
Vitamin A yang ada ini mengandung nutrisi penting bagi tubuh, yang berfungsi meningkatkan imunitas tubuh sehingga mencegah terkena penyakit.