Tips & Trik

7 Bahan Makanan Pedas Ini Cocok Jadi Campuran Sambal Gorengan

sambal gorengan

Makanan pedas merupakan salah satu rasa yang banyak diminati di seluruh dunia, termasuk di Indonesia. Bahan makanan pedas ini bisa dijadikan pelengkap untuk berbagai hidangan, salah satunya sambal gorengan.

Ada banyak pilihan bahan makanan pedas yang bisa jadi campuran yang sempurna untuk sambal gorengan, menambah cita rasa dan kenikmatan makanan ini. Berikut 5 pilihan bahan makanan pedas yang bisa dipilih untuk campuran sambal gorengan.

  1. Aleppo Pepper

Sesuai dengan namanya, aleppo pepper merupakan salah satu jenis cabai yang berasal dari kota Aleppo di Suriah. Cabai ini memiliki tingkat kepedasan yang sedang hingga tinggi, dan bisa langsung dikonsumsi bersama gorengan. 

Meskipun begitu, kamu juga bisa menambahkan cabai jenis ini untuk campuran sambal gorengan. Rasa pedas yang dihasilkannya memiliki aroma yang khas, memberi tambahan cita rasa yang lezat pada sambal gorengan.

  1. Horseradish

Horseradish merupakan jenis akar tumbuhan yang memiliki rasa pedas dan tajam. Aromanya juga sangat kuat. Dalam kebanyakan kasus, bahan yang satu ini biasa digunakan dalam bentuk saus sebagai pelengkap hidangan. 

Horseradish sendiri dapat memberi sensasi pedas yang unik pada sambal gorengan. Kamu juga bisa menambahkan bahan tambahan, seperti bawang merah, bawang putih, dan cabe keriting untuk memberi sensasi rasa pedas yang lebih kuat.

  1. Wasabi

Sama seperti horseradish, wasabi merupakan salah satu jenis makanan pedas yang banyak dipilih sebagai campuran sambal dengan rasa dan aroma yang lebih khas. Biasanya wasabi disajikan dalam bentuk sambal pasta.

Bahan makanan pedas yang berasal dari Jepang ini memiliki rasa pedas yang cukup kuat. Namun berbeda dengan rasa pedas yang dihasilkan cabe kriting, atau paprika, wasabi dapat memberi sentuhan rasa yang segar.

  1. Jalapeno

Kamu pasti pernah mendengar nama jalapeno. Ya, bahan makanan pedas ini banyak sekali dijadikan sebagai campuran saus atau dicampurkan dalam makanan, biasanya sebagai bagian dari bumbu mie instan, sambal cocol dan lainnya.  

Fakta uniknya, banyak yang menyangka jika jalapeno merupakan makanan pedas yang berasal dari Korea. Padahal faktanya, jenis cabai yang satu ini justru berasal dari wilayah Amerika Latin, terutama di Meksiko. 

  1. Merica Szechuan

Merica Szechuan merupakan salah satu jenis merica yang berasal dari Tiongkok dan memiliki rasa pedas yang khas, dengan rasa pedas yang jauh lebih kuat dan kompleks dibandingkan dengan rasa pedas dari merica biasa. 

Penggunaan merica Szechuan dalam sambal gorengan dapat memberikan variasi rasa yang menarik. Merica jenis ini pun biasanya digunakan dalam campuran sambal, atau dimasukan sebagai bumbu makanan, seperti tumis-tumisan dan lainnya.

  1. Cabai Hatch

Sesuai dengan namanya, cabai Hatch merupakan jenis cabai dengan tingkat kepedasan yang cukup tinggi. Cabai yang berasal dari wilayah Hatch, New Mexico, Amerika Serikat ini memiliki bentuk fisik seperti cabai hijau biasa. 

Cabai ini memiliki tingkat kepedasan yang sedang hingga tinggi. Rasa pedasnya yang khas cocok untuk dijadikan campuran dalam saus sambal untuk gorengan, atau digunakan sebagai bumbu tambahan pada makanan.

  1. Shishito

Shishito merupakan cabai hijau kecil yang berasal dari Jepang. Cabai ini memiliki tingkat kepedasan yang lebih rendah dibandingkan dengan cabai lainnya. Shishito dapat memberi rasa pedas yang lembut dan sedikit manis.

Seperti yang dijelaskan sebelumnya, sumber makanan pedas di atas bisa dijadikan sebagai sambal untuk gorengan, atau dikonsumsi langsung dengan gorengan. Jangan lupa, gunakan Minyak SunCo untuk menggoreng makanan kesukaan keluarga, karena Paling Bening, Dikiittt Nempel Di Makanan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *